Diduga Rem Blong, Kendaraan ELF Tabrak Motor 2 Orang Meninggal di Sukapura

OLAH TKP: Anggota Satlantas Polres Probolinggo melakukan olah TKP kecelakaan di Jalur Bromo.(Foto:Dok,NI)

Probolinggo, newsIndonesia.id-
Kecelakaan lalulintas yang melibatkan sepeda motor Honda dan kendaraan Microbus Isuzu ELF terjadi di Jalan Raya Bromo Desa Ngepung Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (17/8) sekitar jam 09.30 WIB. Akibat kecelakaan itu, Dua orang meninggal dunia di tempat.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo Ipda Aditya Wikrama menerangkan, kecelakaan ini melibatkan pengendara sepeda motor Honda Nopol N-2412-RL bernama Ahmad Nur Fadil (20), Alamat Jalan Maulana Malik Ibrahim RT.004, RW.002 Kelurahan Kebonsari Wetan Kecamatan Kanigaran Kota Probolinggo, mengalami luka- luka.

Korban yang di gonceng pengendara sepeda motor meninggal dunia di TKP Ainun Nabila (20). Alamat Jalan KH Abd Hamid RT.003 RW.002 Kelurahan Jrebeng Lor Kecamatan Kedopok.

Pengendara mobil microbus Isuzu ELF Nopol S-7034-NB bernama Didik Susanto (44). Alamat Kapas Baru 5/117 RT.008 RW.007 Kelurahan Kapasmadya Baru Kecamatan Tambaksari Kota Surabaya meninggal dunia di TKP.

Sedangkan, korban laka lainnya mengalami luka- luka penumpang kendaraan microbus isuzu ELF, Sugianto (67) tahun, warga Lamongan, Fidya Pratama (24) tahun, Rudi Hariadi (37) tahun, Heri Sunandar (46) tahun, warga Lamongan, Afif Afianto (41) tahun, Kusnan (46) tahun, Mujiarso (42) tahun warga Surabaya 

Adapun kronologi kejadian itu diungkapkan Kanit Gakkum Lantas, semula kendaraan microbus isuzu ELF yang dikemudikan Didik Susanto yang berpenumpang 19 orang berjalan dari selatan ke utara jalan turunan, sesampai di TKP mengalami lepas kendali.

Diduga mengalami kendala fungsi rem sehingga laju kendaraan ke kanan masuk jalur berlawanan dan menabrak sepeda motor Honda yang berjalan dari utara ke selatan jalan tanjakan.

Akibat dari kecelakaan tersebut terdapat korban jiwa yaitu Fadil Ahmad dan 7 orang penumpang Isuzu ElF mengalami luka- luka dan meninggal dunia di TKP Didik Susanto dan Ainun Nabila. Selanjutnya di bawa ke Puskesmas Sukapura "terangnya


(Yl)

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال